JAKARTA – Emiten pengembang properti PT Cowell Development Tbk (COWL) menganggarkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp1,3 triliun pada 2015. Untuk mengembangkan proyek yang beberapa masih berjalan hingga kini.
"Capex tahun 2015 kita anggarkan sekira Rp1,3 triliun, untuk pengerjaan di proyek Oasis, Borneo dan Lexington. Itu merupakan proyek eksisting yang sedang berjalan," tutur Direktur atau Corporate Secretary COWL Darwin Fernandes Manurung di Jakarta,Kamis (25/6/2015).
Darwin mengatakan, dana tersebut hingga semester pertama di tahun ini diserap oleh perseroan untuk tahap pondasi proyek yang tengah dilaksanakan. Adapun, perseroan kemungkinan baru menyerap sekira 30 hingga 40 persen dari belanja modal.
"Rp1,3 triliun pada semester pertama mungkin belum akan terserap banyak untuk konstruksi tahap pondasi. Seperti untuk Lexington progresnya 30 persen sedangkan Oasis Cikarang progresnya 70-80 persen," jelasnya.
Menurutnya,dana tersebut berasal dari kas internal maupun pinjaman dari perbankan yang kini masih ada dalam tahap penjajakan. "Capex dengan sekitar 40 persen berasal dari equity personal kita sendiri dan 60 persen pinjaman dari Bank QNB, Bank Tabungan Negara (BTN) dan Bank Nasional Indonesia (BNI)," pungkasnya.
(Widi Agustian)