JAKARTA - PT Astra Otoparts Tbk (AUTO) tahun depan akan menganggarkan dana belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp637,5 miliar. Angka tersebut lebih kecil dibandingkan capex tahun ini sebesar Rp850 miliar.
Direktur Utama Astra Otoparts Hamdhani D Salim mengaku pihaknya sengaja menurunkan anggaran capex tahun depan lantaran kondisi industri otomotif yang masih belum menunjukkan perbaikan. Oleh karena itu, AUTO akan lebih berhati-hati dalam berinvestasi di tahun depan.
"Tahun ini dan tahun depan kita akan lebih hati-hati. Timing memang tidak tahun ini dan tahun depan untuk investasi," tuturnya di Gedung BEI, Jakarta, Kamis (12/11/2015).
Hamdhani mengatakan, dana capex tersebut masih akan dihimpun dari dana kas internal perusahaan dan pinjaman bank. Porsinya 80 persen dari dana internal dan 20 persen dari pinjaman bank.
"Capex itu akan digunakan untuk beli mesin. Sedangkan untuk trading biasanya 15 persen dari total capex. Binis manufacturing yang banyak perlu capex," imbuhnya.
Meskipun saat ini AUTO sedang mengerem untuk investasi, namun pihaknya tidak menutup kemungkinan peluang untuk berekspansi melalui kerjasama dengan pihak lain atau Joint Venture.