Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Madura Mau Jadi Provinsi Baru, Punya Apa Saja?

Dani Jumadil Akhir , Jurnalis-Selasa, 17 November 2015 |05:28 WIB
Madura Mau Jadi Provinsi Baru, Punya Apa Saja?
Ilustrasi: Reuters
A
A
A

Hal ini pernah disampaikan oleh Ketua Umum Himpunan Generasi Muda Madura (Higemura) Muhlis Ali di Bangkalan pada 16 Februari 2014. Siapa sangka, selain mempunyai garam, Madura juga disebut-sebut memiliki potensi kekayaan SDA di sektor minyak dan gas bumi (migas).

Potensi migas yang ada di Pulau Madura, tersebar di empat kabupaten yang ada di Pulau Garam itu. Yakni Kabupaten Bangkalan, Sampang, Pamekasan dan Kabupaten Sumenep. Saat ini, sebanyak lima sumur gas yang ada di Pulau Madura sudah berproduksi, bahkan masih banyak potensi gas lain yang masih ekplorasi.

Untuk SDA di Kabupaten Sumenep terdiri dari sumber daya mineral yang cukup bervariatif. terdiri dari jenis bahan galian golongan C antara lain: pospat, batu gamping, calsit/batu bintang, gipsum, pasir kuarsa, dolomite, batu lempung dan kaolin.

Sedangkan untuk sumber daya energi, Kabupaten Sumenep selain memiliki potensi kekayaan alam berupa bahan galian golongan C, juga memiliki bahan tambang strategis berupa golongan A yang terletak di Pulau Pagerungan Besar Pulau Sepanjang Kecamatan Sapeken, Perairan Pulau Giligenting. Berdasarkan perjalanan waktu selain di tiga Pulau tersebut masih ada beberapa tempat yang terindikasi mengandung gas dan minyak bumi. Di antaranya sekitar Pulau Masalembu, Perairan Kalianget, Perairan Pulau Raas dan Blok Kangean. Setidaknya ada 10 perusahaan operator Migas yang mengelola beberapa blok migas di wilayah ini.

Tercatat, Pulau Pagerungan Besar yang masuk Blok Kangean Sumenep misalnya, dengan SDA yang dapat dieksploitasi mencapai 11,74 juta barel minyak dan 94 miliar kubik kondensat. Selain itu, sumber minyak gas juga ada di Pulau Mandangin Sampang dan di Kecamatan Geger Pamekasan.

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement