Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

PHK Picu Kemiskinan dan Kriminalitas

Koran SINDO , Jurnalis-Kamis, 04 Februari 2016 |14:47 WIB
PHK Picu Kemiskinan dan Kriminalitas
Ilustrasi: (Foto: Okezone)
A
A
A

Data per Maret 2015, jumlah penduduk miskin Sumut mencapai 1.463.670 orang atau 10,53% dari total penduduk 13,8 juta jiwa. Jumlah ini bertambah 103.070 orang dari posisi September 2014 yang hanya berjumlah 1.360.600 orang. Umumnya, masyarakat miskin terdapat di wilayah pedesaan.

Sekretaris Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sumut, Laksamana Adyaksa, mengatakan, hal yang terpenting dilakukan pemerintah saat ini adalah bagaimana meningkatkan daya saing. Untuk meningkatkan daya saing, kuncinya adalah penyediaan infrastruktur. Selama ini, kata dia, persoalan utama pengusaha di Sumut adalah infrastruktur dan energi.

Kondisi tersebut membuat ekonomi biaya tinggi sehingga harga jual produk mahal. Dengan kondisi seperti ini, sulit bagi industri bersaing dengan produk dari luar negeri yang harganya lebih murah. Diberitakan sebelumnya, selama Januari 2016, sedikitnya 150 buruh yang tergabung dalam Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Sumut, sudah terkena PHK.

Sekretaris FSPMI Sumut, Wiluyo, khawatir gelombang PHK ini bakal terus berlanjut jika pemerintah tidak segera mengambil langkah- langkah konkret. Sementara itu, Sekretaris Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI), Willy Agustomo, mengatakan, buruh akan melakukan aksi besar-besaran pada Sabtu (9/2) mendatang untuk menuntut pemerintah lebih responsif terhadap kondisi ekonomi saat ini.

(Fakhri Rezy)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement