Kesepakatan yang akan ditandatangani pada Kamis pekan depan (26/5) akan membentuk tim "joint venture" guna melakukan studi di lapangan untuk seismik untuk mempelajari kilang yang sesuai dengan kontur tanah di Tuban.
"Kita targetkan dapat pembangunan full 2018. Presiden tekankan harusnya bisa dilakukan di akhir 2017. Mereka beri janji kepada Presiden, akan kerja sekeras mungkin untuk bisa capai yang diharapkan," kata Rini.
Menteri mengatakan target pembentukan tim "joint venture" akan selesai pada akhir 2016. "Kita harap dalam 3 bulan selesai," tambah Rini.
Selain itu, pihak Rosneft memastikan perpanjangan sewa hak tanah untuk kilang minyak di Tuban selama 30 + 10 tahun.
"Presiden menekankan pasti hampir selalu, bila lancar, bisa diteruskan jadi 50 tahun. Sudah banyak pengalaman hal itu terjadi," jelas Rini.
Pertamina di Rusia Selain kesepakatan pembangunan kilang minyak di Tuban, Rosneft juga berkomitmen kepada PT Pertamina untuk dapat berpartisipasi dalam pengelolaan ladang-ladang minyak di Rusia.