JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menandatangani kesepakatan bersama dengan sejumlah pemerintah daerah dan pengembang properti untuk mengembangkan Kota Baru Publik Maja.
Penandatanganan kesepakan bersama tersebut dilakukan pada Senin, 27 Juni 2016 yang meliputi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Pemprov Jawa Barat, Banten, Bupati Bogor, Lebak, Tangerang, dan Wali Kota Tangerang Selatan, serta Perum Perumnas, Nusa Graha Perkasa, Hanson International, dan Mitra Abadi Utama. (Baca juga: Kementerian PUPR Sulap Maja Jadi Kota Publik Baru)
Kepala Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW) Kementerian PUPR Hermanto Dardak menjelaskan, pengembangan tersebut merupakan salah satu pengembangan proyek di sisi barat Jabodetabek.
Nantinya, kata Hermanto, kota publik Maja itu memiliki konsep pusat pertumbuhan berupa Kota Satelit Mandiri yang mengupayakan tersedianya sistem permukiman perkotaan yang berimbang dengan komposisi 1:2:3.
"Selanjutnya akan disusun masterplan dan development plan yang mencakup pembangunan jalan akses menuju Maja dari Pamulang dan Rangkasbitung sepanjang 58,35 kilometer," jelas dia, dalam sambutan saat Penandatanganan Kesepakatan Bersama Pengembangan Kota Baru Publik Maja, di Jakarta, Senin (27/6/2016).