Menteri ESDM Akui Ada Masalah dengan Bos PLN
JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said pagi ini menghadiri acara coffee morning untuk berdiskusi mengenai program ketenagalistrikan. Dalam acara ini Sudirman Said sempat berbicara selama hampir 30 menit.
Sudirman pun meluapkan semua isi pikirannya dalam pertemuan kali ini. Salah satunya adalah mengenai masalah dengan Direktur Utama PLN Sofyan Basir yang tidak pernah hadir setiap kali diundang oleh pemerintah dalam berbagai rapat pembahasan terkait energi nasional.
"Hari ini saya terbuka saja, tidak apa. Setiap kali pemerintah mengundang, sering itu acara yang diundang, Dirut PLN tidak datang. Penyebab listrik sulit itu karena pelaku pimpinan, bukan karena PLN-nya," kata Sudirman yang terlihat menahan emosi dalam kata sambutannya di Kantor Dirjen Ketenagalistrikan, Jakarta, Jumat (22/7/2016).
Seperti yang diketahui, Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan melakukan sejumlah pembahasan, di antaranya adalah mengenai rencana ketenagalistrikan hingga tahun 2025.
Dalam pertemuan ini, sempat dibahas mengenai rencana umum penyediaan tenaga listrik (RUPTL) hingga tahun 2025.
Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Jarman, salah satu pokok yang menjadi persoalan dalam RUPTL ini adalah mengenai emisi.
"Porsi dari energi baru harus ditingkatkan. Lalu juga harus untuk menurunkan pemanasan global. Ada tambahan persoalan selain supply, demand, yaitu emisi," jelas Jarman.
(Dani Jumadil Akhir)
