Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

IHSG 5.267, Saham GGRM dan BBRI Buat Indeks Kebakaran

Martin Bagya Kertiyasa , Jurnalis-Kamis, 28 Juli 2016 |12:18 WIB
IHSG 5.267, Saham GGRM dan BBRI Buat Indeks Kebakaran
Ilustrasi IHSG. (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Angin positif pasar saham Indonesia nampaknya mulai berakhir siang ini. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada jeda siang ini melemah 7 poin atau 0,14 persen ke 5.267.

IHSG mengambil jeda dengan transaksi sebesar Rp2,91 triliun dari 2,80 miliar lembar saham diperdagangkan.

Indeks LQ45 turun 3 poin atau 0,38 persen ke 907, Jakarta Islamic Index (JII) naik 1,8 poin atau 0,24 persen ke 735, indeks IDX30 turun 2 poin atau 0,42 persen ke 483, dan indeks MNC36 turun 1,1 poin atau 0,39 persen menjadi 297.

Sektor-sektor penggerak IHSG mayoritas melemah, dengan sektor keuangan turun 1,1 persen. Sementara sektor perkebunan, industri dasar, manufaktur, tambang dan properti berhasil menguat.

Adapun saham-saham yang bergerak di jajaran top gainers, antara lain saham PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) naik Rp425 ke Rp8.425, saham PT United Tractor Tbk (UNTR) naik Rp250 ke Rp15.650, dan saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) naik Rp140 ke Rp3.380.

Sedangkan saham-saham yang berada di deretan top losers, antara lain saham PT Matahari Departement Store Tbk (LPPF) turun Rp1.000 menjadi Rp20.500, saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) turun Rp325 menjadi Rp11.275, dan saham PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun Rp725 menjadi Rp68.475.

(Martin Bagya Kertiyasa)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement