Pedagang keliling dan Kaki Lima Dominasi Hasil Sensus Ekonomi 2016
JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) merilis, jumlah usaha non pertanian hasil pendaftaran hasil pendaftaran usaha Sensus Ekonomi 2016 mencapai 26,7 juta usaha atau meningkat 17,6 persen jika dibandingkan jumlah usaha hasil Sensus Ekonomi 2006 yang tercatat sebanyak 22,7 juta usaha.
Kepala BPS Suryamin mengatakan sebanyak 26,7 juta usaha, tercatat 7,8 juta usaha yang menempati bangunan khusus untuk tempat usaha. Dengan demikian, sebanyak 18,9 juta usaha tidak menempati bangunan khusus usaha.
"Misalnya seperti pedagang keliling, usaha di dalam rumah tempat tinggal, usaha kaki lima, dan lainnya,"ujarnya di Kantor BPS Pusat, Jakarta, Jumat (19/8/2016). (Baca juga: Banyak yang Jadi Buruh, Jumlah Usaha Non-Pertanian Naik 17,6%)
Suryamin menekankan, melihat catatan hasil Sensus Ekonomi tersebut sekiranya tantangan yang dihadapi Indonesia cukup berat di era persaingan bebas, mengingat lebih dari 70 persen usaha (7,8 juta) tidak menempati bangunan yang khusus diperuntukan bagi kegiatan usagga.
"Untuk itu produktifitas dan daya saing usaha perlu ditingkatkan khususnya dengan penerapan Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), kekuatan dunia usaha perlu dipetakan," terangnya. (kmj)
(Rani Hardjanti)
