Namun, logam mulia dicegah dari kenaikan lebih lanjut, ketika laporan yang dirilis oleh Asosiasi Nasional Pengembang Perumahan AS menunjukkan bahwa Indeks Pasar Perumahannya naik sebesar enam poin ke tingkat 65 selama September.
Para analis mencatat bahwa angka merupakan posisi terbaik dari ukuran ini sejak Oktober 2005.
Emas juga berada dalam tekanan karena Dow Jones Industrial Average AS naik 18 poin, atau 0,1 persen pada pukul 19.30 GMT. Para analis mencatat bahwa ketika ekuitas membukukan kerugian, logam mulia biasanya naik karena investor mencari tempat yang aman, sebaliknya ketika ekuitas AS membukukan keuntungan, logam mulia biasa turun.
Perak untuk pengiriman Desember naik 42,8 sen, atau 2,27 persen, menjadi ditutup pada USD19,29 per ounce. Platinum untuk pengiriman Oktober menambahkan USD6,1, atau 0,6 persen, menjadi ditutup pada USD1.023,7 per ounce.
(Raisa Adila)