Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Indonesia Berpotensi Krisis Listrik di 2018

Antara , Jurnalis-Selasa, 08 November 2016 |07:50 WIB
   Indonesia Berpotensi Krisis Listrik di 2018
Ilustrasi: (Foto: Okezone)
A
A
A

YOGYAKARTA - Anggota Komite Ekonomi dan Industri Nasional (KEIN) Hendri Saparini memperkirakan Indonesia akan mengalami krisis listrik sebesar 1.000 megawatt (mw) pada tahun 2018.

"Setiap tahun, tambahan kebutuhan listrik masyarakat sekitar 5.000 mw, sementara Perusahaan Listrik Negara (PLN) hanya mampu menyediakan pasokan listrik sekitar 4.000 mw setiap tahunnya," ujar Hendri saat dihubungi dari Yogyakarta, Selasa (8/11/2016).

Menurut dia, sampai saat ini tambahan kebutuhan listrik dari masyarakat, seperti rumah tangga, industri, usaha komersial dan umum masih melebihi pasokan dari PT PLN.

Artinya, ada defisit pasokan listrik 1.000 mw per tahun. Bila tidak ada langkah nyata, Indonesia akan mengalami krisis listrik pada tahun 2018.

Ia mengatakan kurangnya pasokan listrik membuat sebagian wilayah di Indonesia sering terkena pemadaman listrik bergilir, dan kondisi ini umumnya terjadi di luar Pulau Jawa, seperti Sumatera dan Kalimantan.

Banyak mesin pabrik tidak bisa berproduksi karena tidak ada pasokan setrum, katanya.

Data ESDM menunjukkan hingga 2 November 2015, dari 22 sistem kelistrikan nasional, 11 sistem kelistrikan lain berstatus siaga karena cadangan listriknya lebih kecil dari pembangkit besar, katanya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement