Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Harga Rumah Baru di China Naik 12,4% hingga Desember 2016

Dhera Arizona Pratiwi , Jurnalis-Kamis, 19 Januari 2017 |05:30 WIB
Harga Rumah Baru di China Naik 12,4% hingga Desember 2016
Ilustrasi: Shutterstock
A
A
A

BEIJING - Rata-rata harga rumah baru di 70 kota besar China naik 12,4% pada Desember 2016 dibandingkan tahun sebelumnya. Angka ini mencerminkan adanya sedikit perlambatan dari 12,6% per November.

Dilansir dari laman Business Times, Kamis (19/1/2017), dibandingkan dengan bulan sebelumnya, harga rumah naik 0,3% secara nasional. Angka ini melambat bila dibandingkan dengan November yang di kisaran 0,6%. Demikian menurut data yang dikeluarkan oleh Biro Statistik Nasional (National Bureau of Statistics/NBS).

Harga rumah di Shenzhen, Shanghai dan Beijing, masing-masing mengalami kenaikan 23,5%, 26,5% dan 25,9% dari tahun sebelumnya.

Pertumbuhan bulanan di Shanghai dan Shenzhen tergolong melambat, namun hanya Beijing yang tidak terpenharuh. Ini dikarenakan pemerintah daerah Beijing mulai menerapkan langkah-langkah pengetatan terhadap persyaratan pinjaman pembelian rumah.

Negara China sendiri sangat bergantung pada gelombang pasar real estat dan stimulus pemerintah dalam membantu mendorong pertumbuhan ekonomi pada 2016. Namun, para pembuat kebijakan khawatir hiruk-pikuk properti akan mendorong gelembung terhadap harga dan risiko anjloknya pasar, dengan konsekuensi serius terhadap perekonomian yang lebih luas.

Melonjaknya harga rumah telah mendorong lebih dari 20 kota di China untuk memperketat persyaratan pinjaman pembelian rumah. Di sisi lain, regulator telah mengatakan kepada perbankan untuk memperkuat manajemen risiko dalam hal kredit properti (KPR).

(Rizkie Fauzian)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement