Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Perluas Market, Bukit Uluwatu Villa Gaet Pemegang Saham Asing

Trio Hamdani , Jurnalis-Selasa, 31 Januari 2017 |14:25 WIB
Perluas <i>Market</i>, Bukit Uluwatu Villa Gaet Pemegang Saham Asing
Ilustrasi : Shutterstock
A
A
A

JAKARTA - Dengan menjamurnya bisnis hotel saat ini, nampaknya tidak cukup jika hanya mempertahankan segmen pasar yang sudah dibangun.

Pebisnis hotel dinilai perlu memperluas segmentasi. Bahkan, menggaet pasar asing pun dirasa perlu demi memperkuat bisnis hotel yang dijalani.

Sebagai korporasi terbuka, tentunya bukan hal sulit untuk merancang strategi dalam memperluas pasar dari kalangan asing. Seperti yang dilakukan PT Bukit Uluwatu Villa Tbk (BUVA).

Baru-baru ini, BUVA menarik pemegang saham baru yang berkewarganegaraan asing, yakni Korea. Dengan masuknya pemegang saham yang berasal dari Korea, BUVA berencana untuk meraih segmen tamu hotel yang berkebangsaan Korea.

"Kita tadi sudah rapat, di rapat itu ada pemegang saham baru dari Korea, jadi hal ini juga kita harapkan bisa memperkuat marketing network daripada properti-properti BUVA," ujar Corporate Secretary PT Bukit Uluwatu Villa Tbk (BUVA) Benita Sofia di Hotel Alila, Jakarta, Selasa (31/1/2017).

Dengan masuknya pemegang saham dari Korea, dikatakannya merupakan awal dari kerjasama antar kedua belah pihak agar dapat mempopulerkan bisnis BUVA kepada komunitas merket Korea.

"Tentunya (ini) sesuai karena kita adanya di highend (market) ya. Nah itu (pemegang saham) Korea diharapkan bisa menunjang, bisa membantu," tambahnya.

Dia pun mengatakan, hal itu dapat mendorong okupansi atau keterisian hotel-hotel yang dimiliki oleh BUVA. Saat ini dikatakannya beberapa hotel miliknya yang terdapat di Bali tingkat okupansi telah mencapai 60% secara rata-rata.

(Raisa Adila)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement