Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Banyak yang Minat Hidup Nomaden, Orang Ini Kembangkan Bisnis Rumah dalam Van

Trio Hamdani , Jurnalis-Sabtu, 22 April 2017 |11:17 WIB
Banyak yang Minat Hidup Nomaden, Orang Ini Kembangkan Bisnis Rumah dalam Van
Foto: Inhabitat
A
A
A

JAKARTA - Kehidupan nomaden di era modern mungkin sudah tak terlalu familiar terdengar di telinga kita. Namun hidup nomaden atau mengembara, hingga hari ini masih dijalani oleh sebagian orang.

Namun, di era perkembangan teknologi seperti saat ini, bagi orang-orang yang hidup nomaden sudah dilengkapi dengan berbagai kemudahan teknologi. Yang paling akrab digunakan, untuk hidup mengembara adalah penggunaan mobil van.

Mobil van sebagai pengganti rumah tak bisa dilepaskan dari kehidupan nomaden masa kini. Dilansir Inhabitat, kondisi tersebut membuat sebuah keluarga bernama Campassans yang berbasis di Colorado memanfaatkannya sebagai peluang bisnis untuk memperoleh keuntungan.

Sang pendiri perusahaan, teman kuliahnya bernama Jonathan Moran dan Dillon Hansen, mengatakan bahwa pengalaman perjalanan mengembara menggunakan van mereka mengilhami mereka untuk menciptakan bisnis tersebut.

"Beberapa tahun yang lalu, kami melakukan perjalanan ke Selandia Baru di campervan. Perjalanan itu luar biasa. Ini memaksa kita untuk mengamati alam, hadir dan berpetualang ," jelas mereka.

Beberapa tahun kemudian, mereka memutuskan untuk mulai mengembangkan bisnis dengan menyewakan mobil van yang sudah dirakit sesuai keperluan untuk siapa saja yang berminat mencoba kehidupan nomaden.

"Tujuannya adalah untuk memberi orang lain pengalaman yang sama dengan yang kita dapatkan yang terjangkau dan mudah diakses," tambahnya.

Tak tanggung-tanggung, di dalam van tersebut sudah disediakan sejumlah alat yang mampu menunjang kehidupan normal layaknya dalam rumah. Mulai dari tempat tidur, alat dapur, dan tempat penyimpanan barang tersedia di dalam van tersebut. (tro)

(Rani Hardjanti)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement