Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

9.000 Ton Bawang Putih Siap Banjiri Pasar Induk Kramat Jati

Feby Novalius , Jurnalis-Sabtu, 13 Mei 2017 |13:30 WIB
9.000 Ton Bawang Putih Siap Banjiri Pasar Induk Kramat Jati
Ilustrasi: Okezone
A
A
A

Sebelumnya, pemerintah lewat Kementerian Perdagangan (Kemendag) memperingatkan para importir bawang putih agar tidak menahan stok yang bisa membuat harga bawang bergejolak. Jika tetap dilakukan, pemerintah sudah menyiapkan langkah antisipasi dengan membanjiri jumlah bawang putih di pasar.

Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengatakan, sampai akhir Mei ini akan masuk bawang putih impor di Jakarta dan Surabaya sebanyak 7.672 ton. Harga jual bawang putih ini nantinya bervariasi antara Rp20 ribu sampai Rp35 ribu per kilogram (kg).

"Nah, pada Juni akan masuk lagi dan kita lepas impor dan masuk lagi dalam skala besar untuk mengiisi kebutuhan pasar dan menjelang Ramadan ini," tuturnya.

Jadi, Enggar menegaskan, bagi para importir dan pedagang yang memiliki stok bawang putih sebaiknya melepas stoknya. Sebab, pasar nantinya akan dibanjiri bawang putih dengan harga murah.

"Jadi saya tidak akan berikan tolerasi mengenai permainan harga dan kalau melihat ada upaya penimbunan maka Satgas Pangan dan kepolisian akan tindak itu," tuturnya.

(Rizkie Fauzian)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement