JAKARTA - Lembaga pemeringkat internasional Standard & Poor's (S&P) akhirnya memberikan rating layak investasi alias investment grade kepada Indonesia. Pemberian rating ini diyakini akan memberikan pengaruh kepada investasi di Indonesia termasuk di bidang properti.
Direktur Utama PT PP Properti Tbk (PPRO) Taufik Hidayat mengatakan, dengan adanya kenaikan rating ini, maka akan mendorong investasi di bidang properti. Pasalnya, arus investasi yang masuk ke Indonesia tercatat semakin meningkat.
"Fenomena baru indonesia memasuki S&P arus investas asing masuk cukup banyak. Ini tentunya akan mendorong kepada invetasi properti. Karena perkantoran tumbuh, lapangan pekerjaan akan tumbuh sehingga bisnis properti juga akan terus tumbuh," ujarnya di Jakarta , Selasa (30/5/2017)
Menurutnya, momen tersebut harus dijadikan sebagai titik balik untuk terus membangun. Dia pun akan membangun dengan konsep yang kuat guna memanfaatkan banyaknya arus investasi asing yang mengalir ke Indonesia.
"Kalau kita akan terus mempertahankan konsep yang kuat seperti bebas narkoba ini karena sudah terbukti," jelasnya
(Martin Bagya Kertiyasa)