JAKARTA - PT Integra Indocabinet berencana untuk melakukan penawaran umum saham perdana alias Initial Public Offering (IPO). Dengan IPO ini, Integra berencana melepas 1,25 miliar saham baru.
Melansir keterbukaan informasi yang diterbitkan perseroan di Jakarta, Kamis (15/6/2017), perseroan akan melepas 1,25 miliar saham baru atau setara dengan 20% dari modal yang ditempatkan pada IPO kali ini.
Adapun harga penawaran umum perdana ini, dibanderol sebesar Rp260 per saham. Dengan demikian, ditargetkan perseroan mampu meraup dana Rp325 miliar dari IPO kali ini. Rencananya, dana hasil IPO ini sekira 90% akan digunakan untuk belanja modal, seperti pembelian tanah serta pembukaan outlet.
Masa penawaran umum, akan dilakukan pada 15 dan 16 Juni, dengan penjatahan akan dilakukan pada 19 Juni. Sementara untuk pencatatan di Bursa Efek Indonesia (BEI), akan dilakukan pada 21 Juni.
Bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek, perseroan telah menunjuk tiga sekuritas, yakni PT Bahana Sekuritas, PT BCA Sekuritas dan PT DBS Vickers Sekuritas Indonesia.
(Martin Bagya Kertiyasa)