Sepatu Nike sendiri sebelumnya telah mempertahankan label tersebut selama lebih dari satu dekade. Menambahkan kecepatan inovasi dua kali lipat, perusahaan produsen alat olahraga ini juga berencana memangkas waktu produksi.
Presiden Nike Brand Trevor Edwards akan memimpin inisiatif ini yang juga melibatkan beberapa perubahan pada struktur kepemimpinan, seperti disampaikan pihak perusahaan. Mulai tahun2018, Nike akan melaporkan hasil berdasarkan empat segmen operasi baru yakni Amerika Utara, Eropa, Timur Tengah dan Afrika, China, dan Asia Pasifik serta Amerika Latin.
Sebelumnya perusahaan melaporkan untuk enam unit yang termasuk Eropa Barat, Tengah dan Eropa Timur ditambah Jepang hingga pasar negara berkembang sebagai unit terpisah. Sebagai bagian dari perubahan organisasi, sekitar 1.400 karyawan diyakini bakal kehilangan pekerjaan mereka. Nike sendiri memiliki 70.700 karyawan per 31 Mei 2016.
(Dani Jumadil Akhir)