Sistem Perdagangan Error, BEI: Vendor Sedang Investigasi!
JAKARTA - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mengklaim bahwa tidak terjadi kesalahan dalam sistem perdagangan Sistem Perdagangan atau Jakarta Automated Trading System (JATS). Adapun sebab dari insiden berhentinya perdagangan pada sesi I pagi tadi, adalah terputusnya koneksi perdagangan dengan anggota bursa.
Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI Alpino Kianjaya menegaskan sistem JATS dalam kondisi yang baik.
"JATS tidak ada masalah sama sekali, yang terjadi sesaat di awal jam perdagangan adalah terputusnya koneksi AB," ujarnya saat dihubungi Okezone.
Ketika ditanya mengenai penyebab terputusnya koneksi ini, Alpino menjelaskan bahwa penyebabnya masih dalam proses investigasi. Dia mengatakan, permasalahan tersebut sudah berhasil ditangani pihak Bursa, sehingga dalam hitungan detik perdagangan kembali normal. "Itu yang sedang vendor investigasi," tambah dia.
Sekadar informasi, pada pukul 10.59 waktu JATS perdagangan semoat terhenti, sehingga anggota bursa tidak dapat melakukan input order. Pihak BEI bilang pada 11.04 waktu JATS, perdagangan telah berjalan normal seperti biasa. Namun dalam sistem RTI, perdagangan kembali normal pada pukul 11.20.
Meskipun terjadi gangguan, jadwal perdagangan tidak mengalami perubahan. Sebelumnya, pada tanggal 10 Juli 2017, BEI juga sempat mengalami gangguan pada penyebaran informasi dan datafeed. Bahkan hal tersebut berimbas pada tertundanya pembukaan perdagangan hingga 60 menit.
(Martin Bagya Kertiyasa)
