Yang pertama adalah mengenai pemetaan lahan yang harus jelas. Lalu selanjutnya adalah mengenai produk yang dihasilkan haruslah jelas.
"Targetnya tentunya yang pertama itu dari 11 KEK yang sudah ada dulu. Kita petakan status lahan yang jadi KEK tersebut. Lalu kompetensi produk daerah apakah sudah ditentukan," kata Sanni
Baca juga: Kawasan Ekonomi Khusus Tanjung Lesung Sepi Investor, Kok Bisa?
Lalu yang menjadi perhatian selanjutnya adalah ketersedian infrastruktur, dari mulai jalan hingga pasokan listrik. Kemudian yang terakhir adalah bagaimana bisa memperbaiki dari sisi kelembagaan.
"Lalu infrastuktur itu harus terintegrasi antara pelabuhannya pembangkit listriknya dan supporting. Lalu yang keempat mengenai kelembagaan sekarang kan masih ada yang ditangani dan di proses pemerintah daerah, praktis ya sangat minim sekali pengembangannya. Jadi 4 hal itu yang nanti kita akan coba lakukan," jelas Sanni.
(Rizkie Fauzian)