Jadi Menteri BUMN yang Pertama Datang, Masyarakat Perbatasan RI-Timor Leste Rela Tak Tidur
MALUKU BARAT DAYA - Ada yang berbeda beberapa hari ini di Pulau Liran, Kabupaten Maluku Barat Daya. Daerah yang terletak di perbatasan Indonesia dan Timor Leste ini mendadak ramai karena kunjungan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) beserta rombongan pimpinan perusahaan BUMN pada hari ini, Senin (7/8/2017).
Menurut Bupati Maluku Barat Daya Barnabas Orno, Menteri BUMN Rini Soemarno adalah Menteri pertama yang hadir di Maluku Barat Daya sejak Indonesia merdeka.
"Maluku Barat Daya ini adalah surga yang terlupakan. Sumber minyak bumi kami punya. Blok Masela itu ada di dalam daerah Kabupaten Maluku Barat Daya,” ujarnya.
Sejumlah persiapan pun telah dilakukan jauh-jauh hari. Menurut Lalan Mabala, salah seorang nelayan yang menetap di Pulau Liran, kunjungan ini merupakan salah satu perhelatan terbesar yang pernah diselenggarkan di Pulau ini.
"Belum ada sebelumnya acara besar yang seperti ini," ujar Lalan di Pulau Liran.
Masyarakat pun tampak antusias menyambut kehadiran Rini. Bahkan, ketika Okezone bersama beberapa awak media lainnya tiba pada pukul 04.45 Waktu Indonesia Timur (WIT), tampak masyarakat telah bersiap di dermaga Desa Ustutun, Kecamatan Wetar Barat, Maluku Barat Daya untuk menyambut Rini beserta rombongan. Para pelajar berpakain sekolah lengkap pun telah menunggu di dermaga.
Bahkan, menurut pengakuan beberapa masyarakat setempat, mereka rela tak tidur untuk menunggu acara ini. Kapal rombongan BUMN pun melepas sauh sekira pukul 05.43 WIT.
