Bernard menjelaskan, awalnya para sales produk perbankan dan asuransi atau jasa keuangan lainnya tidak berniat untuk menjual data nasabah. Tapi hanya saling bertukar data untuk mencapai target mereka.
Baca Juga: Data Nasabah Rentan Bocor, Hati-Hati dengan Pegawai Bank Palsu
"Awalnya mereka itu saling menukar, tukar informasi diantara marketing tapi lama-lama justru setelah mereka keluar dari itu, mereka itu datanya mungkin sedikit dari mereka diperjualbelikan dan dibagikan kepada teman-teman atau jaringan sebelumnya," tukasnya.
(tro)
(Rani Hardjanti)