JAKARTA - Membuat Bandara Pondok Cabe, Tangerang Selatan menjadi komersial tak semudah yang dibayangkan. Banyak hal mesti dicermati sebelum itu direalisasikan. Utamanya terkait analisis dampak lingkungan (Amdal).
Kawasan bandara yang dikepung oleh padatnya permukiman itu, harus memerhatikan kenyamanan warga di sana. Menjadikan Bandara Pondok Cabe komersial, jangan sampai menimbulkan dampak negatif di kawasan sekitarnya.
Baca juga: Komersilkan Bandara Pondok Cabe, Asing Bisa Dilibatkan!
"(Jika jadi bandara komersial) warga di situ siap enggak tiap hari untuk menghadapi tekanan desibel (intensitas suara) dari kebisingannya (suara pesawat)," kata Pengamat tata kota dari Universitas Trisakti, Yayat Supriatna ketika dihubungi Okezone di Jakarta.
Menurut dia, harus dikaji secara baik mengenai Amdal. Dampak negatif dari menjadikan Bandara Pondok Cabe komersial, harus dibuat seminimal mungkin. Hal itu guna menghindari kontra dari warga sekitar.
Baca juga: Jika Bandara Pondok Cabe Dikomersilkan, Menara Kontrol Cukup di Halim Perdanakusuma
"Dikaji dulu secara Amdal-nya. Berapa bangkitan, berapa tarikannya, berapa gangguan suaranya, kebisingannya, bagaimana rencana pengembangan lebih lanjut dan sebagainya, bagaimana dengan persoalan-persoalan dengan penduduk sekitarnya," jelas Yayat.