Sebelumnya, Bandara Kertajati disiapkan untuk melayani perjalanan Haji dan Umrah 2018. Soft launcing direncanakan digelar pada Febuari 2018 dengan kondisi runway sepanjang 2.500 dengan take off landing. Untuk grand launcingnya sendiri direncanakan pada Juni 2018.
"Menurut saya itu bagus, pas karena tahun depan haji itu Juli. Ditambah proses dari Januari runway sudah diperpanjang sampai 3.000,"ungkap Direktur Utama BIJB Virda Dimas Ekaputra.
Baca juga: Operasikan Bandara Kertajati, AP II Teken MoU dengan Pemprov Jabar
Operasional BIJB, pada tahun yang akan datang menjadi prioritas. Hal itu disebabkan juga terkait insiden terkelupasnya landasan di Bandara Halim Perdanakusuma,Jakarta, beberapa waktu lalu.
"Begitu saya dapat berita jamaah haji pertama Jawa Barat terbang dari Halim take off boeing 777 runway Molotok, Kertajati harus jadi tahun depan Kenapa? Soekarno Hatta sudah pada,"tuturnya.
(Rizkie Fauzian)