Tol Bawen-Salatiga Beroperasi, Menteri PU: Selanjutnya Salatiga-Solo!
SEMARANG – Ruas tol Semarang-Solo seksi 3 Bawen-Salatiga diresmikan Presiden hari ini. Sebelum diresmikan, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menyempatkan diri untuk meninjau bagaimana pembangunan lanjutan seksi 4 dan 5 di ruas tol Semarang-Solo.
Untuk diketahui, jalan tol Semarang-Solo dengan total panjang 72.64 km dikelola oleh PT Trans Marga Jateng (TMJ). Kelompok usaha PT Jasa Marga (Persero) ini mengelola ruas tol yang terdiri dari seksi 1 Semarang-Ungaran (16,3 km), seksi 2 Ungaran-Bawen (11,3 km), seksi 3 Bawen-Salatiga (18,2 km), seksi 4 Salatiga-Boyolali (22,4 km) dan seksi 5 Boyolali- Kartosuro (11,1 km).
Baca Juga: Diresmikan Presiden, Tarif Tol Bawen-Salatiga Rp17.500
Dari kelima seksi ruas tol Semarang-Solo tersebut baru seksi 1 dan 2 yang telah beroperasi. Selanjutnya akan ada seksi 3 yang rencananya diresmikan Presiden Jokowi hari ini.
"Ini seksi 4 dan 5, Salatiga-Solo 32 km. Di tabel tadi kita lihat lapangannya jadi untuk yang nanti kita meresmikan yang Bawen-Salatiga. Kemudian Salatiga-Solo akan selesai tahun depan (2018)," ujar Basuki, di ruas tol Semarang-Salatiga seksi 4 dan 5, Jawa Tengah, Senin (25/9/2017).
Dari hasil peninjauan itu, Basuki menerima laporan bahwa pembebasan tanah sudah 99% dengan trail pembetonan jalan 300 meter per hari dengan lebar 8 meter. Artinya, untuk menyelesaikan fisik jalan 100% membutuhkan waktu 100 hari atau sekira 3 bulan.
Baca Juga: Mirip Pemandangan di Swiss, Begini Keindahan Tol Bawen-Salatiga
"Dengan demikian saya ingin nanti mudik Lebaran ini sudah sampai Solo, Fungsional atau sudah konkret tadi. Jadi bukan darurat lagi. Kalau saya targetnya Trans Jawa semua operasional 2018. Untuk sekarang fisik sudah 27%," tambah dia.
Basuki optimis pengerjaan seksi 4 dan 5 ruas tol Semarang-Solo dapat sesuai target di akhir 2017. Pasalnya, pembebasan lahan sudah tinggal mengerjakan kontruksi jalan dan beberapa pekerjaan lain seperti irigasi, drainase hingga underpass.
Baca Juga: Gerbang Tol Salatiga dengan Keindahan Gunung Merbabu Mengundang Decak Kagum
"Strukturnya sudah baru werrr. Ini kaya dilaporkan tadi splitnya saja sekarang sudah kurang, jadi didatangkan dari Bojanegara di Banten untuk batu splitnya saja. Ada juga dari Palu karena semua sertak pembangunan infra sehingga butuh banyak split," ungkap dia.
Jika pembangunan seluruhnya selesai maka ruas tol Semarang-Solo untuk kelima seksinya sudah siap melayani dalam perayaan Hari Raya Idul Fitri 2018. "Jadi kalau tersambung semua Semarang-Solo saya kira 1 sampai 1,5 jam," tandas Basuki.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)
