Tutum menjelaskan, perkembangan industri ritel dari tradisional hingga saat ini telah berkembang pesat. Beberapa pengusaha bahkan memulai industri ritel tersebut dan memperkenalkannya kepada masyarakat.
"Ini berkembang pesat seperti Indomaret, Matahari, kita kenalkan kasir, barcode, sampai ke online, kami yang memulai. Karena saat itu kondisinya cocok, teknologi, payment," jelasnya.
Baca juga: Tutup Gerai Lotus, Begini Dampak Plus Minus untuk Mitra Adiperkasa
Tutum menambahkan, saat ini anggota Aprindo mulai masuk ke dunia online. Namun, saat ini asing juga sudah banyak masuk ke pasar Indonesia.
"Perkembangan online dengan platformnya sudah mulai, bukan kami iri, tapi kami bisa juga masuk (online), tapi banyak asing yang masuk," pungkasnya.
(Rizkie Fauzian)