Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Menkeu: Indonesia Harus Banyak Belajar dari Keunggulan Keuangan Hong Kong!

Antara , Jurnalis-Kamis, 02 November 2017 |08:06 WIB
Menkeu: Indonesia Harus Banyak Belajar dari Keunggulan Keuangan Hong Kong!
Ilustrasi (Foto: Okezone)
A
A
A

JIANGMEN - Menteri Keuangan Sri Mulyani mendorong Hong Kong meningkatkan perannya dalam restrukturisasi keuangan di kawasan Jalur Sutera dan Jalur Maritim Baru yang dikenal dengan "Belt and Road".

"Memang Indonesia perlu banyak belajar dari keunggulan yang dimiliki Hong Kong. Tapi pada sisi lain, Hong Kong juga perlu meningkatkan perannya dalam restrukturisasi keuangan di kawasan untuk memudahkan pendanaan dan investasi di bidang infrastruktur, termasuk di Indonesia," ujar Sri Mulyani ketika berbicara dalam Asia Infrastructure Investment Bank (AIIB) Summit di Hong Kong, Rabu (1/11/2017).

 Baca juga: Indonesia Dinilai Tergantung ke China, Menko Luhut: Kalau Kasih Bunga Murah Kenapa Tidak?

Hong Kong dalam pembangunan infrastruktur di Asia memiliki keunggulan yang sangat jauh dari negara-negara lainnya di kawasan, khususnya dalam konektivitas, efisiensi, kualitas pembiayaan, pengetahuan, dan pengalaman, demikian menurut Menkeu sebagaimana keterangan tertulis Konsulat Jenderal RI di Hong Kong di Jiangmen, Provinsi Guangdong, Kamis.

Demikian pula terkait gagasan "Belt and Road", bagi Indonesia, jelas Menkeu, sangat penting dalam memfasilitasi pembangunan ekonomi, pembangunan infrastruktur, meningkatkan konektivitas, dan mengurangi kesenjangan antarnegara di kawasan.

 Baca juga: Menko Luhut: Bulan Depan Akan Kirim Tim untuk Tawarkan Proyek ke China

"Karena itu, pemerintah Indonesia menyambut baik dan selalu siap bekerja sama dalam inisiatif tersebut," katanya.

Ia menyatakan bahwa pembangunan infrastruktur sangat penting untuk pemerataan pembangunan ekonomi di Indonesia.

 Baca juga: Pasarkan Indonesia, Menhub Incar USD25 Miliar dari One Belt One Road

"Melalui pembangunan jalan, pelabuhan, bandara dan rel kereta api, diharapkan konektivitas antardaerah di Indonesia semakin meningkat dan pada akhirnya dapat mengurangi ketimpangan ekonomi di antara daerah-daerah tersebut," katanya.

(Fakhri Rezy)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement