JAKARTA - Harga emas belakangan ini dianggap tidak stabil alias naik turun. Hal itu membuat PT Pegadaian (Persero) memproyeksikan penjualan emas Antam melalui pihaknya cenderung stagnan atau sama dengan tahun lalu.
Direktur Produk Dan Pemasaran Pegadaian Harianto Widodo mengatakan pada 2016, pihaknya mencatatkan penjualan emas Antam sebanyak 3,5 ton. Pada 2017 diperkirakan juga berkisar di angka tersebut.
Baca Juga: Dirut Baru Pegadaian, Sunarso Ingin Bawa Pegadaian Bermanfaat Luas
"Penjualan emas Antam tahun kemarin, 2016 itu 3,5 ton. Tahun ini kira-kira pencapaian hampir sama karena harga emas sangat fluktuatif (tidak stabil)," katanya di Jakarta, Selasa (21/11/2017).
Proyeksi penjualan emas Antam pada 2017 yang diperkirakan tak terpaut jauh dengan capaian 2016 sedikit banyak terpengaruh fluktuasi harga emas. Pasalnya, dia menilai nasabah cenderung berhati-hati membeli emas ketika harga tidak stabil.