JAKARTA - Ken Dwijugiasteadi resmi menanggalkan jabatannya sebagai Direktur Jenderal (Dirjen) Pajak Kementerian Keuangan pada malam lalu. Posisinya digantikan oleh Robert Pakpahan yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Jenderal (Dirjen) Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kemenkeu.
Head of Research and Consultancy Savills Anton Sitorus mengatakan dengan kepemimpinan Dirjen pajak yang baru diharapkan bisa mengangkat sektor properti. Pasalnya meskipun pasokan selalu bertambah, namun market dari sektor properti ini masih lemah.
"Kalau menurut saya harusnya pajak itu mendukung supaya market yang lagi melemah ini bisa didorong bukan sebaliknya," ujarnya saat dihubungi Okezone, Jumat (1/12/2017).
Baca juga: Robert Pakpahan Jadi Dirjen Pajak, Pengembang Minta Sektor Properti Jangan Dikucilkan
Lebih lanjut Anton mengatakan, yang harus lebih diperhatikan adalah mengenai pajak penghasilan 22 (PPh22) dan juga Pajak Penjualan Atas Barang Mewah (PPnBM). Pasalnya kedua pajak tersebut masih banyak dikeluhkan oleh para pengembang properti.
"Maksudnya begini kalau marketnya normal regulasi pajak normal biasa. Harusnya kalau market lagi susah ada insentif-insentif bukan sebaliknya . kalau sebaliknya kan kaya kemarin orang mengeluhkan penerapan pajak PPNBM kemudian ditambah lagi pajak PPH barang super mewah," ucapnya.
Baca juga: Dirjen Pajak Baru, Robert Pakpahan Fokus Amankan Pajak Tahun Ini