Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Mitsubishi Ungkap Alasan Akuisisi 73,8% Saham Bank Danamon Indonesia

Giri Hartomo , Jurnalis-Rabu, 27 Desember 2017 |16:01 WIB
Mitsubishi Ungkap Alasan Akuisisi 73,8% Saham Bank Danamon Indonesia
CEO MUFG untuk Asia dan Oceania Takayoshi Futae (Foto: Giri/Okezone)
A
A
A

JAKARTA - The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd. (MUFG) berhasrat untuk akuisisi mengambil alih saham mayoritas PT Bank Danamon Indonesia (Tbk). Adapun jumlah saham yang ingin dikuasai adalah sekira 73,8%.

Chief Executive Officer (CEO) MUFG untuk Asia dan Oceania, Takayoshi Futae mengatakan alasan MUFG menguasai saham mayoritas adalah karena Bank Danamon merupakan salah satu bank dengan kinerja keuangan terbaik di Indonesia. Hal tersebut terlihat dari pertumbuhan aset serta profitabilitas dan permodalan Bank Danamon.

"Dipimpin oleh tim manajemen yang sangat berpengalama, Danamon telah berhasil menempatkan dirinya selama bertahun-tahun memimpin dengan pertumbuhan profibilitas, kualitas aset dan kekuatan modal yang superior," ujarnya dalam acara Konfrensi pers di Ayana Hotel, Jakarta, Rabu (27/12/2017).

Baca Juga: Bank of Tokyo-Mitsubishi Kuasai 73,8% Saham Danamon, Begini Aturan dari BEI

Dengan mempertimbangkan hal tersebut, lanjut Takayoshi, dirinya menilai jika Danamon adalah bank yang memiliki rekam jejak positif  serta memiliki komitmen pada transformasi bisnis. Selain itu, Bank Danamon memiliki fokus pada bisnis ritel termasuk pembiayaan kendaraan bermotor.

Lalu, Bank Danamon juga memiliki diversifikasi area bisnis dengan mengucurkan pembiayaan kepada segmen usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Takayoshi juga menilai, bahawa Bank Danamon, berhasil melakukan restrukturisasi portofolio kredit bermasalah seperti micro finance.

"MUFG percaya dengan prospek jangka panjang Danamon, dan kami sangat menantikan peran besar saat nantinya memulai babak baru pertumbuhan di Indonesia," jelasnya.

Baca Juga: Ambil Alih 73,8% Saham Bank Danamon, Mitsubishi UFJ Komunikasi Intensif dengan OJK

Selain itu lanjut Takoyashi, dengan upaya untuk mengambil alih saham Bank Danamon di Indonesia, maka semakin mengokohkan MUFG dalam memperkuat jaringan di kawasan Asia Tenggara. Sementara bagi Bank Danamon, dengan aksi korporasi ini, nantinya Danamon bisa memanfaatkan jaringan global, mulai dari sumber keuangan dan layanan terdiversifikasi untuk melayani klien di Indonesia.

"Melalui investasi strategis (di Bank Danamon) kami akan terus memperkuat jaringan kami di kawasan ini (Asia Tenggara) yang diciptakan melalui kemitraan dengan beberapa bank paling dinamis dan ambisius di seluruh wilayah," jelasnya.

Lebih lanjut Takayoshi menambahkan, investasi strategis ini akan direalisasikan secara bertahap. Pada akhirnya, MUFG resmi dijadikan pemegang saham mayoritas di Danamon dengan total saham sebesar 73,8% atau lebih.

Selama proses akuisisi berlangsung, MUFG dan Fullerton Financial Holdings akan bekerja sama mendukung Danamon. Termasuk mendukung pertumbuhan bank, manajemen dan strategi perusahaan saat ini.

Baca Juga: Setelah 14 Tahun Bercokol, Akhirnya Temasek Lepas Bank Danamon ke Mitsubishi UFJ Financial Group

"Indonesia adalah pasar yang krusial bagi strategi Asia & Oceania MUFG. Danamon konsisten dengan pendekatan kami dalam membangun kemitraan dengan bank terkemuka," jelasnya.

Sekadar informasi, akuisisi ini bukan pertama kali dilakukan oleh entitas bank komersial milik Mitsubishi UFJ Financial Group Inc. tersebut. MUFG telah menginvestasikan kurang lebih USD7 miliar di beberapa bank yang berada di kawasan Asia Tenggara. Sebut saja 77% saham di Krungsri Bank Thailand, 20% saham di Vietin Bank Vietnam, serta 20% saham Security Bank di Filipina.

(ulf)

(Rani Hardjanti)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement