JAKARTA - Semenjak akhir 2017, harga beras naik di sejumlah tempat. Hal ini membuat pedagang menerima banyak komplain dari para pembeli.
Pedagang sembako di pasar Induk Kramat Jati, Jakarta bernama Agung Prasetyo (33) mengaku kenaikan harga beras telah terjadi semenjak Desember 2017. Namun, hal ini tidak membuatnya resah.
"Saya tidak merasa resah, karna saya hanya membeli dan menjualnya lagi, bukan sebagai pemakai. Tapi banyak juga pelanggan yang mengeluh karena harganya yang naik," ujarnya Agung kepada Okezone di Pasar Induk Kramat Jati, Sabtu (13/1/2017).
Kenaikan harga beras sendiri melonjak hingga Rp3.000 per kg. Beras yang naik adalah IR64, IR62, beras ketan. Semua beras tersebut mengalami kenaikan sekitar Rp3.000 dari harga awal Rp9.300 menjadi Rp12.300.
Baca Juga: Sandiaga Ancam Pedagang Pasar yang Masih Berani Timbun Beras
Menurut Agung dia juga belum merasakan kebijakan impor yang ditetapkan pemerintah. "Kalau untuk saat ini, saya belum merasakannya, masih banyak pula yang membeli beras," jelasnya.