"Ini akan memperbaiki dari sisi penerimaan negara, rasio pajak akan lebih baik juga dari sisi kebutuhan atau yang disebut selisih daripada penerimaan pajak bisa menjadi lebih kecil," ujar dia.
Kendati demikian pendapatan negara ini juga bergantung pada kebijakan pemerintah terhadap harga BBM. Pasalnya dengan tingginya harga komoditas minyak akan berimbas pada tingginya kenaikan harga BBM.
Baca Juga: Harga Minyak Naik, Sri Mulyani Yakin Tidak Ganggu APBN dan Pertamina
Di sisi lain, Dody mengatakan harga minyak yang tinggi juga akan mempengaruhi laju inflasi. Meski mewaspadai hal ini, namun BI masih meyakini inflasi pada tahun 2018 berada dalam kisaran 3,5%±1%.
"Namun demikian kami masih melihat inflasi masih dalam range yang sesuai dengan ditetapkan pemerintah 3,5%±1%," jelasnya.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)