Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

RI Impor Kakao 200.000 Ton di 2017, Tertinggi Sepanjang Sejarah

Lidya Julita Sembiring , Jurnalis-Jum'at, 09 Februari 2018 |14:21 WIB
RI Impor Kakao 200.000 Ton di 2017, Tertinggi Sepanjang Sejarah
Ilustrasi: Reuters
A
A
A

JAKARTA - Industri kakao saat ini tengah dalam keadaan memprihatinkan. Hal ini dikarenakan harga yang semakin menurun dikarenakan kualitas produksi yang dihasilkan kurang baik.

Ketua Dewan Kakao Indonesia Soetanto Abdoellah menilai, produksi kakao juga terus turun dikarenakan serangan hama. Selain itu juga karena banyak pohon yang sudah tua yang menyebabkan harga juga terus turun. Penurunan harga ini terjadi di seluruh dunia yang menurun bahkan hingga 50%.

"Sekarang harga enggak naik-naik. Harga sekarang sekitar USD2.000 per ton bahkan ada USD1.900 per ton. Padahal dulu pernah sampai USD3.500-USD3.800 per ton," ungkapnya di Kemenko Perekonomian, Jakarta, Jumat (9/2/2018).

 Baca juga: Produksi Kakao Sedang Merosot, Ditargetkan 2020 Tembus 700 Kg/Ha

Sedangkan untuk kondisi industri kakao di Indonesia sendiri tidak beda jauh. Hal ini disebabkan karena pengetahuan dari petani yang masih kurang dalam mengembangkan kakao. Petani menilai replanting masih belum diperlukan selama buah kakao masih banyak padahal pohon sudah tua.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement