Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Sebelum ke Istana, Menko Luhut Rapatkan Barisan Bahas Tim Diplomasi Minyak Sawit

Giri Hartomo , Jurnalis-Selasa, 06 Maret 2018 |14:11 WIB
Sebelum ke Istana, Menko Luhut Rapatkan Barisan Bahas Tim Diplomasi Minyak Sawit
Ilustrasi (Foto: Okezone)
A
A
A

Menurut Oke, saat ini belum ada dampak negatif yang begitu besar terhadap ekspor sawit ke Eropa. Bahkan justru menurunnya, ekspor minyak sawit ke Eropa justru meningkat.

"Dampak ekspor palm oil ke Eropa meningkat tuh. Karena ini kan ke Biofuel bukan ke palm oil secara menyeluruh. Sekarang kan kalau mereke ngebanned palm oil beda. Ceritanya yang mereka itu di faceout dari biofuel yang palm oil sebagai bahan baku energi yang terbarukan," jelasnya.

Akan tetapi lanjut Oke, dampak dari wacana pelarangan tersebut sudah cukup untuk membuat opini negatif dari produk sawit. Pasalnya, banyak masyarakat khususnya uni Eropa menganggap produk sawit menimbulkan kerusakan lingkungan.

"Dampaknya udah terjadi banyak. walau itu belum legal binding. tapi sudah menambah negative opinion terhadap sawit ya kan karena kok sawit didahulukan face outnya kan gitu. kenapa, karena dialasan deforestasi seolah olah sawit itu jelek lah. Jadi dampaknya sekarang negative impression terhadap sawit udah tambah tinggi. itu yang harus kita lakukan," jelasnya.

(Fakhri Rezy)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement