MALANG - Pertamina Malang telah menjamin ketersediaan stok bahan bakar dan elpiji menjelang Ramadhan hingga usai Hari Raya Idul Fitri.
Kepala Operasi TBBM Pertamina Malang Jodi Irawan mengungkapkan pihak Pertamina Malang sudah siap menghadapi kebutuhan Ramadhan dan hari Raya Idul Fitri.
Baca Juga: Disindir Presiden, Pertamina: Sumur Eksplorasi Lebih Banyak dari Operator Lain
"Kami sudah persiapkan untuk menghadapi Ramadan dan lebaran sebagai cara untuk menjamin kebutuhan BBM dan elpiji di Malang Raya, Kabupaten Tulungagung, Blitar dan Lumajang bagian barat aman," ujarnya kepada media, Kamis siang (3/5/2018).
Pasalnya, ketersediaan BBM dan elpiji menjadi hal pokok di tengah kebutuhan masyarakat di bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri. Pihaknya menambahkan akan membentuk tim satgas pemantauan distribusi BBM dan elpiji guna memastikan kelancaran distribusi dan ketersediaan kedua barang di lapangan.
"Penyaluran elpiji sementara aman. Di Jawa secara satgas sudah mencukupi di SPBE,” lanjutnya.
Terkait kemungkinan kelangkaan elpiji seperti beberapa waktu lalu saat libur panjang, pihak Pertamina mengupayakan menambah waktu pelayanan suplai poin meski di hari libur.
"Kita perkirakan ada penambahan naik 30% dari tahun lalu. Sebenarnya masa satgas naiknya 20 hingga 25%. Ada tambahan suplai 30% jadinya aman," bebernya.
Baca Juga: Pertamina Setor Dividen Rp8,57 Triliun
Pertamina juga menginstruksikan SPBU dan sejumlah agen elpiji untuk menyediakan elpiji sebagai penyetabil harga. Selain itu, untuk mengantisipasi kekosongan elpiji, Pertamina telah menyiapkan kantung elpiji dengan mobil tangki standby.
"Untuk satgas 24 jam siap. Solusinya SPBU kantong mobil tangki yang sudah full BBM di dekat SPBU. Indikasi jalur macet kerja sama dengan polisi," tukas Jodi.
Satu hal lagi, Pertamina juga meminta kepada kontraktor dan transportasi pengangkut BBM untuk menyiagakan dan menambah kendaraaan mobil tangki yang siap pakai.
“Kita juga berkoordinasi dengan bank agar buka pada hari libur untuk melayani penebusan BBM dan elpiji dari pengusaha SPBU,” pungkasnya.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)