Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

BUMN Fund Bisa Tarik Dana Segar hingga Rp42 Triliun

Antara , Jurnalis-Kamis, 28 Juni 2018 |21:11 WIB
   BUMN Fund Bisa Tarik Dana Segar hingga Rp42 Triliun
Ilustrasi: Foto Shutterstock
A
A
A

DEPOK - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno menargetkan PT Bandha Investasi Indonesia, sebagai pengelola BUMN Fund, bisa menarik dana hingga USD3 miliar atau sekitar Rp42 triliun dalam tiga tahun operasinya.

"Kami harapkan dalam tiga tahun ke depan minimal bisa tarik USD2 miliar-USD3 miliar, bukan hanya dari BUMN tapi juga dana internasional," katanya seusai memberikan orasi ilmiah dalam rangka Dies Natalis Ke-10 Program Pendidikan Vokasi UI di Depok, Jabar, Kamis (28/6/2018).

Rini mengatakan Bandha Investasi Indonesia, yang merupakan perusahaan patungan dari delapan BUMN sektor jasa keuangan itu dibentuk untuk dapat menjembatani kebutuhan pendanaan proyek infrastruktur nasional dengan para investor potensial baik dari BUMN maupun swasta.

 Sempat Sentuh Rp14.200 per Dolar AS, Rupiah Ditutup Menguat 0,53%

Melihat potensinya yang besar, dia menilai perlu ada perusahaan pengelolaan investasi yang profesional, transparan, dan berstandar internasional.

Terlebih, lanjutnya, kebutuhan investasi infrastruktur Indonesia mencapai Rp5.000 triliun, sehingga membutuhkan alternatif pendanaan.

"Tujuannya, supaya bisa investasi ke infrastruktur dan banyak proyek. Bukan hanya BUMN, tapi juga swasta, kami harap bisa mengundang investor domestik dan internasional untuk ikut perusahaan itu dan ikut investasi," katanya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement