JAKARTA - Formasi khusus diaspora pada pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2018 ini tidak terlalu diminati oleh pendaftar. Pasalnya dari 4 juta orang yang sudah mendaftar, hanya 52 pelamar diaspora yang mendaftarkan diri pada CPNS 2018.
Kepala Biro Humas Badan Kepegawaian Negara (BKN) Mohamad Ridwan mengatakan, jumlah pelamar diaspora yang berminat menjadi PNS memang sangat kecil. Oleh karena itu, dirinya meminta kepada Kementerian Riset dan Teknologi (Kemenristekdikti) dan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) untuk bisa lebih kreatif mempromosikan formasi ini.
Baca Juga: 5 Fakta Seleksi CPNS 2018, Cari ASN Berkualitas hingga Peminat Sampai 4 Juta
Menurut Ridwan, promosi-promosi yang dilakukan harus bisa menarik minat para tenaga diaspora. Misalnya dengan cara mengiming-imingi penelitian yang menarik atau promosi dengan menggunakan digital untuk menarik tenaga diaspora yang mayoritas merupakan generasi Milenial.
"Peminatnya memang sedikit. LIPI dan Kemenristekdikti harus lebih menggencarkan promosi terhadap diaspora agar mau bergabung menjadi CPNS. Tanpa promosi bergaya zaman now, sulit mengharapkan mereka bergabung," ujarnya saat dihubungi Okezone.