JAKARTA - Menteri Keungan Sri Mulyani Indrawati beserta seluruh karyawan Kementerian Keuangan merayakan Hari Oeang yang ke-72 pada Sabtu lalu. Ada sesuatu yang unik dalam perayaan hari oeang tersebut.
Pasalnya, dalam peringatan hari oeang tersebut, Sri Mulyani Indrawati melakukan joget korea ala boyband Super Junior. Sri Mulyani bersama dengan Wakil Menteri Keuangan Mardiasmo dan para pejabat eselon 1 Kementerian Keuangan berjoget korea dengan diiringi lagu Sorry Sorry milik Super Junior.sempat berjoget ala Korea.
Dalam akun instagramnya, Sri Mulyani mengunggah perjuangannnya agar bisa tampil dengan maksimal ketika peringatan Oeang yang ke-72. Pada awal video, Sri Mulyani tampak latian dengan keras dan bersungguh-sungguh agar bisa dance lagu Suju dengan maksimal.
Alhasil pada peringatan hari Oeang ke-72 tersebut, Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu berhasil memukau para peserta yang hadir. Selain itu, Sri Mulyani tampak enjoy menikmati setiap gerakan dancenya terlihat dari senyum yang selalu ditebar disepanjang gerakan.
Dengan menggunakan stelan casual yakni topi putih terbalik dan kemeja kotak-kotak merah, Sri Mulyani juga tampak lincah melakukan gerakan-gerakannya. Bahkan jikadilihat, aksi Sri Mulyani ini sudah mirip dengan para dancer profesional.
"Bersama keluarga kita senam dan menari poco-poco dan dendang Maumere di lapangan Banteng, lomba memasak, anak-anak melukis dan bermain, menyanyi bersama, dan penampilan pimpinan menari Suju K-Pop....Kemenkeu-Pop," ujar Sri Muyani lewat akun instagram pribadinya, Minggu (28/11/2018)
Selain berjoget ala Korea, dalam peringatan Hari Oeang tersebut Sri Mulyani juga mengikuti berbagai lomba. Salah satunya adalah rlomba maskak, yang mana pada kesempatan itu juga Sri Mulyani didaulat sebagai juaranya.
Tidak lupa dalam aktivitas tersebut juga dilakukan pengumpulan donasi untuk para korban yang terdampak bencana di Lombok, dan Palu-Donggala. Leat pengumpulan dana dan doa yang dilakukan tersebut diharapkan event perayaan hari Oeang bisa terasa manfaatnya.
"Hari ini diadakan aktivitas bersama keluarga besar Kementerian Keuangan @kemenkeuri dalam rangka merayakan ulang tahun Kemenkeu - Hari Oeang ke 72. Dimulai dengan berdoa dan melakukan pengumpulan dana bagi saudara-saudara kita yang bertugas di daerah terkena bencana Lombok dan Palu-Donggala," kata Sri Mulyani.
Sri Mulyani juga berharap lewat perayaan hari oeang ini, kinerja Kementerian Keuangan bisa semakin membaik. Utamanya dalam menjaga keaungan negara alias Anggaran pendapatan dan Belanja Negara (APBN) agar bisa lebih kredibel dan defisitnya yang semakin menurun
"Secara khusus, pada hari ini saya menyampaikan terima kasih saya yang sebesar-besarnya pada seluruh jajaran Kementerian Keuangan dan keluarganya. Karena saya tahu tanpa dukungan dan tanpa pengorbanan dari seluruh jajaran Kementerian Keuangan beserta keluarganya kita tidak akan mampu menjalankan tugas sebagai pengelola keuangan negara dengan baik.Selamat Hari Oeang ke 72. Semoga Kemenkeu terus makin baik dalam menjaga Keuangan Negara," kata Sri Mulyani.
Sebagai informasi, Oeang Republik Indonesia atau ORI adalah mata uang pertama yang dimiliki Republik Indonesia setelah merdeka. Pemerintah memandang perlu untuk mengeluarkan uang sendiri yang tidak hanya berfungsi sebagai alat pembayaran yang sah tetapi juga sebagai lambang utama negara merdeka.
Resmi beredar pada 30 Oktober 1946, ORI tampil dalam bentuk uang kertas bernominal satu sen dengan gambar muka keris terhunus dan gambar belakang teks UUD 1945. ORI ditandatangani Menteri Keuangan saat itu A.A. Maramis.
(Rani Hardjanti)