Izin Lion Air Bisa Dibekukan? Ini Kata Menhub
JAKARTA - Kementerian Perhubungan diminta untuk menindak tegas maskapai penerbangan Lion Air oleh masyarakat. Hal tersebut menyusul rentetan kecelakaan yang terjadi pada maskapai berlambang singa tersebut.
Bahkan di media sosial, beberapa netizen meminta agar pemerintah membekukan izin dari Lion Air. Tak hanya di media sosial, pemerintah Australia bahkan telah meminta kepada para pejabat negara tidak menggunakan pesawat Lion Air
Menanggapi hal tersebut, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi berterima kasih atas usulan yang datang dari banyak masyarakat tersebut. Dirinya akan mempelajari terlebih dahulu usulan-usulan mengenai pencabutan izin maskapai Lion Air.
Baca Juga: Jika Terbukti Bersalah, 5 Pejabat Lion Air Ini Dipecat
Sebab menurutnya, dalam memutuskan tidak semudah membalikan telapak tangan. Lagi pula, dalam memutuskan sesuatu, pemerintah harus melakukannya dengan sistematis dan bertanggung jawab.
"Memang sejak kemarin banyak masukan-masukan tersebut khususnya dari netizen. Saya sangat mengerti dan terimakasih atas masukan tersebut. Apa yang kita lakukan secara sistematis dan bertanggung jawab," ujarnya saat ditemui di Kantor Kementerian Perhubungan, Jakarta, Kamis (1/11/2018).
Jika ditanya mengenai kewenangan, Budi menyebut jika pemerintah bisa saja langsung mencabut izin dari Lion Air pasca-kecelakaan tersebut. Namun dirinya tidak ingin gegabah dalam mengambil keputusan karena bisa berakibat fatal.
"Kemenhub memiliki tools dan landasan untuk melakukan tindakan tersebut. Saya enggak mau gegabah," ucapnya.
Baca Juga: Disebut Gajinya Hanya Rp3,7 Juta, Ini Kekecewaan Pilot Lion Air
Nantinya lanjut Budi, dalam mengambil keputusan atau sanksi harus melihat hasil investigasi dari Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT). Disisi lain, pihaknya juga akan melakukan komunikasi untuk meminta masukan dari para pengamat transportasi khususnya penerbangan.
"Saya juga berkonsultasi dengan berbagai pihak berbagai pengamat sehingga kita tidak perlu buru-buru melakukan itu," kata Budi.
Pemerintah saat ini masih berfokus untuk melakukan pencarian korban. Disamping itu, pemerintah juga akan berfokus untuk mencari puing-puing dan kotak hitam (blackbox) dari pesawat yang jatuh di Tanjung Karawang tersebut.
"Hari-hari ini kita berkonsentrasi satu melakukan pencarian korban," kata Budi.
Di samping itu, pemerintah juga terus melakukan investigasi jatuhnya pesawat Lion Air. Dari dugaan sementara, jatuhnya pesawat Lion Air disebabkan human error atau justru dari pesawatnya itu sendiri.
Lalu yang ketiga adalah dirinya meminta kepada masyarakat untuk memberikan ruang kepada pemerintah melakukan penyelidikan. Dirinya yakin pemerintah akan melakukan penyelidikan secara profesional dan tidak memihak pihak manapun.
"Berikan kesempatan melakukan investasi secara profesional. Sehingga kalau melangkah menjadi satu langkah yang baik. KNKT selalu memberikan satu rekomendasi yang baik tidak memihak dan profesional," jelasnya.
(Feb)
(Rani Hardjanti)
