JAKARTA - PT Visi Media Asia Tbk (VIVA) mencatatkan rugi yang dapat didistribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp498,05 miliar pada periode yang berakhir September 2018.
Padahal, pada periode sembilan bulan pertama di 2017, perseroan mencatatkan laba sebesar Rp30,98 miliar. Artinya, kinerja laba-rugi perseroan mengalami penurunan hingga 1.760%. Demikian dikutip dari laporan keuangan perseroan dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (5/10/2018).
Secara umum, kinerja keuangan perseroan secara keseluruhan tertekan oleh dua hal, rugi kurs dan beban bunga. Pada sembilan bulan pertama 2018, anak usaha Grup Bakrie ini mencatatkan rugi kurs Rp344,6 miliar, melonjak 5.633% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, Rp6,7 miliar.
Baca juga: Wih, Rosan Roslani Didapuk Jadi Komisaris Utama Visi Media Asia