Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Begini Cara Transportasi Online China Tantang Uber Jepang

Koran SINDO , Jurnalis-Selasa, 04 Desember 2018 |10:13 WIB
Begini Cara Transportasi <i>Online</i> China Tantang Uber Jepang
Foto: Reuters
A
A
A

Adapun Uber meluncurkan layanan mereka di Nagoya pada awal bulan ini. Persaingan Didi-Uber juga terjadi di Meksiko dan Australia. Jepang adalah pasar taksi terbesar ketiga di dunia, di mana 240.000 taksi berlisensi mengangkut 1,6 miliar penumpang setiap tahun dengan nilai pasar USD13,3 miliar.

 Baca Juga: Wih, Didi Chuxing Penguasa Transportasi Online China

Meski demikian, Jepang termasuk pasar di mana ride sharing yang disediakan pengemudi nonprofesional untuk membayar pelanggan adalah ilegal.

CEO SoftBank Masayoshi Son mengatakan, peraturan Jepang menghambat inovasi dan ride hailing adalah sesuatu yang tidak akan terelakkan. Operator taksi juga akan dapat melacak karyawan dan pengemudi menggunakan teknologi heat map.

Pengguna Didi dari daratan China, Hong Kong, dan Taiwan juga akan dapat memanggil taksi dari aplikasi asli mereka dengan bantuan terjemahan teks real time dan dukungan pelanggan bilingual.

(Dani Jumadil Akhir)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement