JAKARTA – PT Kusdotian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat bahwa investor dengan penghasilan di atas Rp10 juta masih mendominasi jumlah investor di pasar modal Indonesia. Sepanjang 2018, investor dengan penghasilan di atas Rp10 juta mendominasi 58,34% jumlah investor.
KSEI pun mencatat data Single Investor Identification (SID) per 27 Desember 2018, jumlah investor di Pasar Modal Indonesia mencapai 1,6 juta. Angka ini meningkat 44,14% dibandingkan jumlah investor diperiode yang sama di 2017 sebesar 1,1 juta.
Baca Juga: Tahun Baru, Pasar Saham Tutup Jumat 28 Desember 2018 hingga 1 Januari 2019
Tahun ini, Pulau Jawa masih menjadi daerah yang mendominasi investor pasar saham Indonesia dengan jumlah investor 73,51% dan aset sebesar Rp2.131 triliun atau 95,99%.
Selain itu, adanya perkembangan teknologi di pasar saham Indonesia membuat generasi muda semakin mendominansi jumlah investor saham. Hal ini terjadi karena semakin mudahnya berinvestasi saat ini. Tercatat sepanjang 2018 jumlah investor muda berusia 21-30 tahun mendominasi 39,72% jumlah investor.
Persentase terbesar kedua yakni pada usia 31-40 tahun dengan 25,34%, kemudian pada usia 41-50 tahun sebesar 18,69. Untuk usia 51-60 tahun tercatat sebesar 10,69% dan usia diatas 60 tahun sebesar 5,56%.