Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Berani Bisnis Kue Kering Tanpa Telur? Ini Tipsnya

Retno Tri Wardani , Jurnalis-Senin, 04 Februari 2019 |05:18 WIB
Berani Bisnis Kue Kering Tanpa Telur? Ini Tipsnya
Foto: Kue Kering (Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Kue merupakan makanan yang hampir digemari oleh semua kalangan salah satunya adalah kue kering tanpa telur ini. Tak jarang kebanyakan orang bisa membuatnya sendiri dirumah. Selain rasanya yang enak, kue yang kita olah akan lebih higienis jika kita sendiri yang membuatnya.

Kue kering ini tentunya disukai oleh adik-adik, remaja, bahkan orangtua. Sehingga jika mencoba bisnis kue kering ini jangan takut untuk tidak laku karena kue kering ini bisa dijual dengan harga murah namun kesempatan meraup untung yang banyak juga mudah didapat. Apalagi jika hari-hari besar seperti Lebaran pesanan kue kering pun akan melonjak tajam.

 Baca Juga: Jangan Bingung! Ini Cara Atasi Bisnis yang Stagnan

Berikut untuk menjalankan usaha ini, Anda harus perhatikan beberapa catatan penting yang dilansir dari buku Bisnis Modal 500 Ribuan karya Evita P Purnamasari seperti dikutip Okezone, Jakarta, Senin (4/2/2019).

1. Asahlah kemampuan dan keterampilan Anda dalam membuat kue yang enak dan lezat.

2. Pahami dengan benar cara pengemasan, sesuaikan dengan pangsa pasar Anda.

3. Sesuaikan alat masak seperti mixer, Loyang, dan oven.

4. Persiapkan modal kerja. Salah satunya menghemat modal kue dengan mengkreasikan bentuk dan rasa menggunakan resep dasar.

5. Kemampuan dalam mengenali karakteristik kue. Misalnya berapa lama ketahanan kue, lama waktu pembuatannya, atau rapuh tidaknya kue tersebut.

 Baca Juga: 5 Peluang Bisnis Paling Menjanjikan di Kawasan Stasiun KRL

Dalam bisnis ini, ada juga rintangan-rintangan yang mesti kamu hadapi :

1. Kadang di titik tertentu Anda mengalami kesulitan untuk membuat kreasi baru, jenis kue yang lama sudah banyak tersedia di pasaran. Jika bisnis kue kering Anda seperti nastar yang pada umumnya berisi nanas, maka Anda bisa menggantinya dengan isi durian atau blueberry.

2. Lakukanlah hubungan kerjasama dengan pedagang kue yang lain dengan sistem titip jual.

Ada juga nih strategi bisnis yang bisa kamu terapkan untuk memulai bisnis kue kering :

1. Pelajari pengemasan dan penyimpanan dengan sebaik-baiknya, semakin menarik kemasan semakin tinggi harga jual.

2. Untuk mencegah kue kering tersebut kemasukan angin, kamu bisa menambahkan pengikat udara.

3. Lakukan promosi secara terus menerus bisa melalui secara terus menerus, bisa melalui cara yang paling sederhana dari mulut ke mulut hingga pada media internet.

4. Temukan formulasi tepat untuk penjualan produk, pemasaran cepat dan luas.

5. Ciptakan kreasi rasa dan bentuk kue baru.

6. Bersikaplah ramah kepada para pelanggan, kalau memungkinkan buatlah system membership.

Analisis Bisnis

1. Modal Awal

- Mixer Rp500.000

- Oven Rp500.000

- Loyang dan cetakan kue Rp200.000

- Timbangan kue Rp300.000

Jumlah Rp1.500.000

Peralatan mengalami penyusutan selama empat tahun dan memiliki nilai residu sebesar Rp2.000 dengan menggunakan metode penyusutan garis lurus. Biasa penyusutan per tahun = (Rp1.500.000-Rp2.000)/4 = Rp374.500 per tahun atau sama dengan (Rp374.500:12) = Rp 31.200 per bulan.

2. Perkiraan laba/rugi per bulan

- Penyusutan peralatan Rp31.200

- Bahan baku kue Rp2.000.000

- Toples 200 @Rp1.000 Rp200.000

- Pita Rp30.000

- Upah pegawai Rp800.000

- Listrik dan air Rp500.000

- Lain-lain Rp300.000

Jumlah Rp3.861.300

3. Laba bersih

Rp5.000.000-Rp3.861.300 = Rp1.138.800

Perkiraan modal kembali kurang dari satu bulan.

(Dani Jumadil Akhir)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement