Ingin Mulai Bisnis Rumahan? Lakukan 5 Pertimbangan Ini
JAKARTA - Pelaku bisnis rumahan semakin bertambah saja. Meskipun sejauh ini, jumlahnya masih didominasi oleh ibu rumah tangga. Memang mendedikasikan sepenuh waktunya untuk mengurus anak, suami, dan rumah bukanlah pekerjaan yang mudah bagi mereka. Terkadang rutinitas yang monoton kerap mengundang rasa bosan.
Kalau sudah bosan, stres pun datang. Itulah alasan mengapa para ibu yang akhirnya memilih untuk berbisnis. Minat tersebut pastinya juga tak lepas pula dari keinginan untuk memiliki penghasilan sendiri, tanpa bergantung hanya pada suami. Selain itu bonusnya lagi, waktu dengan keluarga akan lebih banyak didapat.
Banyak peluang usaha yang bisa Anda kerjakan di rumah. Untuk memulai bisnis sekalipun hanya di level ‘rumahan’, ada sejumlah pertimbangan yang tetap harus dipikir matang-matang.
Baca Juga: 5 Peluang Bisnis Paling Menjanjikan di Kawasan Stasiun KRL
Sebab, hal ini berkaitan juga dengan rumah tangga Anda. Berikut ini 5 hal di antaranya yang dilansir dari CekAja.com:
1. Bisnis sesuai minat dan keterampilan
Memilih bisnis rumahan memang sedikit tricky. Anda harus mempertimbangkan segala sisi, mulai dari tingkat kesulitan, cara pengerjaan, hingga modal yang dibutuhkan. Tapi yang terpenting adalah pilih yang sesuai dengan minat dan keterampilan. Dengan begitu kedepannya, Anda tidak akan merasa kesulitan.
Contohnya influencer Kushandari Arfanidewi. Lantaran hobi memasak, wanita di balik akun @kelincitertidur tersebut selalu membagi resep MPASI yang sangat inspiratif. Menunya selalu beragam dan menyehatkan. Ibu satu anak ini pun sempat beberapa kali membuka batch katering sehat.
Dari situlah, ia berhasil menghasilkan pundi-pundi dari bisnis rumahannya ini. Nah, Anda juga pasti bisa mengikuti jejaknya!
2. Karakter produk harus berbeda
Banyaknya saingan, tak berarti harus minder. Ciptakan bisnis yang unik dan berbeda untuk menyita perhatian khalayak ramai. Terkadang, ide untuk membangun karakter suaru produk itu sederhana saja kok. Sebagai contoh, kuliner pisang nugget yang hits sejak beberapa tahun lalu.
Mengkreasikan pisang ke dalam bentuk lain tanpa menghilangkan cita rasa nikmatnya, itulah yang kerap mengundang jutaan pembeli. Jika tidak ingin bergelut di sektor kuliner, coba bisnis penyewaan barang kebutuhan bayi. Masih jarang ada yang punya, bukan? Intinya, buatlah sesuatu yang beda.
3. Media promosi yang digunakan
Dengan kewajiban ibu rumah tangga yang tak mungkin ditinggal begitu saja, Anda tentu memiliki sedikit keterbatasan dalam hal promosi. Sebagai langkah awal, tak ada salahnya memulai promosi lewat media sosial. Praktis, efektif, dan gratis!
Pilih waktu upload yang tepat dimana orang sedang berkutat dengan gadget mereka seperti pada saat pukul 12.00, sore hari pukul 17.00, dan 20.00 pada saat orang sampai di rumah setelah bekerja.
4. Hitung modalnya
Modal adalah hal utama yang paling mempengaruhi sebuah bisnis. Ibarat kendaraan, modal usaha adalah bensin agar bisnis Anda berjalan sampai tujuan. Hitung secara terperinci apa saja yang Anda butuhkan. Meliputi biaya untuk bahan baku, peralatan kerja, kemasan produk, dan lain masih banyak lagi.
Baca Juga: Intip 5 Kiat Sukses Usaha Katering Aqiqah
Untuk ke depannya, jika perlu buat rekening terpisah antara hasil bisnis dan keuangan pribadi. Dengan demikian, pengeluaran yang tercatat dapat lebih akurat.
5. Manajemen waktu
Menjalani bisnis rumahan, mungkin Anda tidak akan terikat dengan waktu. Namun, Anda tetap harus pintar membagi waktu antara bisnis dan kepentingan rumah tangga.
Buat schedule jam berapa Anda harus mengerjakan bisnis dan mengurus pekerjaan rumah. Anggap sedang bekerja kantoran, misalnya jam kerja Anda untuk bisnis ini adalah 6 jam sehari.
Nah, waktu selebihnya manfaatkan untuk melunasi pekerjaan rumah tangga. Anda juga bisa menggunakan peralatan rumah tangga yang canggih untuk mempercepat pekerjaan rumah, seperti vacum cleaner, mesin cuci langsung kering, hingga setrika uap yang tidak butuh waktu lama untuk mengerjakannya.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)
