Pesta demokrasi yang sering kali dijadikan hari libur, diakui Stefanus sebagai peluang tersendiri bagi pengusaha mall. "Kalau pilpres itu kan justru hari libur malah ramai jadi kita nggak terlalu khawatir. Kalau semua jaga diri semua menahan diri untuk melakukan hal ekstrim saya kira oke-oke saja," imbuhnya.
Namun begitu, Stefanus menyebutkan perekonomian pada bisnis ritel dapat terkendali jika tidak ada gangguan. "Mestinya sih ekonomi jadi bagus selama tidak ada rusuh, nggak ada ribut pasti bagus. Dan setelah pilpres biasanya ekonomi selalu baik. Semua naik semua yang lalu selalu gitu, jadi kekhawatiran itu nggak usah berlebihan," ungkapnya.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)