JAKARTA — PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SMCB) memproyeksikan pertumbuhan penjualan semen pada semester I-2019 ini tumbuh lebih lambat dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Direktur Human Resources Solusi Bangun Indonesia Agung Wiharto mengatakan, permintaan semen pada semester I-2019 diprediksi mengalami penurunan karena sejumlah faktor. Salah satunya adalah faktor cuaca yang akan memengaruhi volume penjualan semen dalam negeri pada semester I-2019.
Meski demikian, Agung mengatakan bahwa biasanya curah hujan yang tinggi hanya akan terjadi hingga Februari. Selain faktor cuaca, Agung menjelaskan bahwa pada semester I-2019, terdapat banyaknya libur perayaan hari raya nasional dan agenda Pemilihan Presiden 2019 yang menurunkan jumlah konsumsi semen.
”Banyak sekali peristiwa di semester I-2019 yang itu menyebabkan hari libur, Mei—Juni, lebaran dan puasa itu akan akan berakibat ke konsumen yang cenderung melemah, atau masih tumbuh atau tidak sekuat tahun lalu,” jelasnya, dikutip dari Harian Neraca, Jakarta, Selasa (19/3/2019).