ABM Investama Bukukan Laba USD65,49 Juta
JAKARTA - Sepanjang tahun 2018, PT ABM Investama Tbk (ABMM) membukukan laba bersih USD65,49 juta atau tumbuh 1.075,76% dari USD5,57 juta pada 2017. Selain itu, perseroan juga mencatatkan pendapatan sebesar USD773,05 juta. Realisasi itu naik 11,92% dari USD690,73 juta pada 2017.
Baca Juga: Luar Biasa! Obligasi Global ABM Investama Oversubscribe hingga USD1,1 Miliar
Dilansir dari Harian Neraca, Selasa (2/4/2019), beban pokok pendapatan tercatat senilai USD598,84 juta pada 2018. Jumlah tersebut naik 11,03% dari USD539,33 juta pada 2017. Dari situ, laba kotor ABMM tercatat USD174,21 juta pada 2018. Nilai tersebut naik 15,07% dari USD151,39 juta pada 2017. Di sisi lain, ABMM tercatat memiliki total liabilitas USD604,12 juta atau turun 31,38% secara tahunan pada 2018. Sebaliknya, total ekuitas tumbuh 52,67% menjadi USD247,82 juta pada 2018.
Total aset yang dimiliki perseroan senilai USD851,94 juta pada akhir 2018. Posisi itu turun 18,29% dari USD1,04 miliar per 31 Desember 2017. Sebagai informasi, tahun ini perseroan membidk produksi batu bara sebesar 12 juta ton atau 26,31% dari realisasi 2018.
Direktur dan CFO ABM Investama Adrian Sjamsul pernah bilang, realisasi produksi batu bara perseroan mencapai 9,5 juta ton pada 2018. Untuk tahun ini, perseroan menargetkan pertumbuhan produksi sekitar 26,31% secara tahunan. Adrian mengungkapkan, perseroan telah menyiapkan rencana ekspansi. Rencananya, perseroan akan mengakuisisi tambang batu bara pada 2019.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)
