Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Sentral Mitra Targetkan Laba Bersih Meroket 430%

   Sentral Mitra Targetkan Laba Bersih Meroket 430%
Ilustrasi: Foto Shutterstock
A
A
A

JAKARTA - Ditopang rencana ekspansi di 15 kota di Indonesia, PT Sentral Mitra Informatika Tbk (LUCK) menargetkan laba tahun ini tumbuh tajam 430% hingga ke level Rp12,09 miliar.

”Saat ini kami sudah buka di Surabaya dan Karawang. Selanjutnya, setelah Pilpres, kami akan buka lagi di Makassar, Batam, dan Bandung. Sementara sisa 10 cabang lainnya, akan dapat dibuka pada semester II/2019,” kata pendiri sekaligus Komisaris Utama Sentral Mitra Informatika Caroline Himawati Hidajat seperti dilansir Harian Neraca, Jakarta, Selasa (9/4/2019).

Disampaikannya, dalam periode 100 hari setelah IPO, perseroan telah merealisasikan pembukaan 2 cabang dari 15 cabang yang direncanakan. Caroline menambahkan, target laba yang dipasang telah disesuaikan dengan biaya-biaya lain yang masih banyak dikeluarkan untuk tahun ini.

 Baca Juga: Dari Untung, Medco Energi Rugi USD51,30 Juta

Dengan memperhitungkan bahwa belum seluruh cabang dapat langsung produktif, hasil bersih dari ekspansi bisnis sekarang ini dinilai baru dapat dinikmati sepenuhnya pada 2020.” Tahun 2018 kan laba kami tidak begitu bagus, sekitar Rp2 miliar dan kami perkirakan tahun ini bisa Rp12 miliar. Itu pun karena biaya lain-lain dan banyak cabang yang belum produktif," ujar Caroline.

Dia menjelaskan, tahun lalu, perseroan harus banyak menggelontorkan dana untuk membiayai belanja modal dan investasi di bidang riset dan pengembangan (R&D) akibat melemahnya rupiah. Selain itu, perseroan juga harus merevisi anggaran belanja modal yang membuat sejumlah proyek menjadi terhambat. Seterusnya, beberapa proyek yang terhambat tersebut diharapkan dapat diimplementasikan dengan efisien pada tahun ini.

 Baca Juga: Hari Ini Sentral Mitra Informatika Resmi Jual Saham di Bursa

Berdasarkan laporan keuangan tahunan 2018, LUCK membukukan pendapatan bersih sebesar Rp102,73 miliar, atau naik 5,13% secara tahunan dari posisi Rp97,71 miliar pada 2017. Sementara itu, laba tahun berjalan tercatat turun 77,55% menjadi Rp2,28 miliar dari Rp10,16 miliar pada tahun sebelumnya. Adapun penghasilan komprehensif LUCK juga anjlok 99,49% menjadi Rp164,18 juta dari Rp32,56 miliar pada 2017.

(Dani Jumadil Akhir)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita finance lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement