Lokasi bandara yang tidak strategis itu menyebabkan maskapai penerbangan komersial enggan membuka jalur udara baik dari maupun ke Kertajati. Oleh karena itu, menurut JK, salah satu cara untuk meramaikan Bandara Kertajati adalah dengan mengembangkan kawasan wisata di sekitarnya.
"Airlines tidak bisa dipaksa kalau tidak ada penumpang. Siapa yang mau bayar kerugiannya. Kecuali, di sekitar Kertajati itu berkembang, ada usaha di sekitarnya seperti Indramayu, Subang atau sekitarnya," ujarnya.
Baca Juga: Bagaimana Caranya agar Bandara Kertajati Ramai Penumpang?
Penelitian pembangunan Bandara Kertajati hanya dilakukan sejak 2003 hingga keluar izin penetapan lokasi pada 2005. Namun Pemprov Jawa Barat saat itu tidak memiliki anggaran cukup untuk membangun bandara, sehingga izin penetapan lokasi diperpanjang hingga 2012.
Pembangunan bandara sendiri baru dimulai pada 2014 dan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada 24 Mei 2018.
(Dani Jumadil Akhir)