Sementara Direktur Utama: Carla Susana Iria Germino, Wakil Direktur Utama Direktur: Lucas Djunaidi, Direktur: Burhan Sutanto, Surya Aribowo dan Adhitya Nugroho. Perseroan juga mengungkapkan, di kuartal pertama tahun ini berhasil membukukan pendapatan sebesar USD20,9 juta atau meningkat sebanyak 45,1% dibandingkan periode yang sama tahun lalu di level USD14,4 juta.
Disampaikan Lucas, peningkatan ini dialami karena adanya kontribusi pendapatan kontrak berbasis volume sebesar USD2,3 juta dan dari kontrak berbasis time charter sebesar USD1,8 juta. Dirinya melanjutkan, kinerja floating crane juga mencatat peningkatan di angka USD1,8 juta, terutama yang didorong oleh optimalisasi produktivitas.

Perseroan juga melakukan efisiensi biaya dengan mengendalikan biaya langsung yang lebih rendah daripada kenaikan pendapatan, yang ditunjukkan dengan total biaya USD16,5 juta pada Kuartal I 2019. Strategi tersebut mampu meningkatkan kinerja sebesar 2,5% dari kuartal I-2018 di nilai USD16,1 juta. Melihat strategi yang prospektif tersebut, perseroan berencana mempertahankan kebijakan ini agar produktivitas dapat terus meningkat.
Ke depannya, MBSS akan lebih efektif dan efisien mengalokasikan capex sebesar USD11 juta untuk perampingan organisasi, hingga diversifikasi dalam berbagai bisnis. Salah satu contohnya adalah pengangkutan bahan minyak, hingga timah.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)